MASAKINI.CO – Ribuan mahasiswa Aceh dari sejumlah universitas dan perguruan tinggi masih berunjukrasa DPRA hingga pukul 15.44 WIB, Kamis (26/9). Selain berorasi bergantian, para mahasiswa juga menyampaikan aspirasinya lewat aksi teaterikal.


Dalam aksinya, mahasiswa menggunakan lumpur sebagai media utamanya. Teaterikal tersebut diiringi dengan pemukulan rapai dan alat musik lainnya. Sejumlah anggota dan pimpinan DPRA, keluar ruang sidang menemui massa mahasiswa. Mereka berbaris di depan massa.


Para politisi yang menemui mahasiswa diantaranya Abdurrahman Ahmad, Hermiadi, Dahlan Jamaluddin, Nur Zahri, A T Ibrahim, M Saleh dan Asjiral Asnawi. Para mahasiswa yang bermandikan lumpur, sontak menyalami anggota DPRA tersebut.
Seorang mahasiswa turut dalam teaterikal, Rain Nauli mengatakan aksi yang dilakukan kelompoknya merupakan bentuk protes pada pihak pemerintah yang tidak berhasil menangani masalah Kebakaran Huntan dan Lahan (Karhutla).



“Sehingga kerusakan lingkungan terjadi begitu parah,” ujarnya. Selain itu, petani juga sering gagal panen akibat kekeringan.
“Beginilah nasip orang tua kami dikampung bang,” ujar mahasiswa ISBI Aceh itu sambil menunjukkan lumpur membasahi tubuhnya. Berikut foto-foto aksi teaterikal mahasiswa di DPRA.[]
Discussion about this post