MASAKINI.CO – Jelang peringatan 15 tahun tsunami Aceh, sejumlah objek wisata di Aceh ramai dikunjungi wisatawan baik dari dalam maupun dari luar negeri.

Situs tsunami di Desa Gurah, Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar salah satu destinasi yang paling diminati. Di sini ada kubah masjid yang dibawa gelombang tsunami pada 26 Desember 2004 silam.

Tour Guide setempat, Sri Ana mengatakan sejak bulan November lalu wisatawan yang datang ke tempat itu mencapai 1.700 orang.

“Dari bulan 11 lalu tamu yang datang ke tempat ini ada sekitar 1.700 orang,” katanya, Rabu (25/12).

Ribuan pelancong dari berbagai daerah ikut melihat kubah saksi bisu dahsyatnya gelombang tsumani Aceh.

Sri menjelaskan kubah tersebut berasal dari Desa Lamteungoh, Peukan Bada, Aceh Besar. Kubah masjid terbawa arus dan terdampar 2 km lebih dari tepatnya, persis di areal persawahan di Desa Gurah, Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar.

“Karena tsunami kubah tersebut dibawa-bawa oleh gelombang hampir menempuh jaraknya 2,5 kilometer,” jelasnya.

Setiap tahunnya pada hari peringatan tsunami Aceh, pengunjung dan warga setempat mengadakan zikir dan doa bersama serta kenduri tahunan.

Namun, hingga kini akses jalan menuju lokasi ini masih belum diaspal dan berdebu.

“Katanya pemerintah, tahun ini akan diaspal jalan menuju kemari,” ungkapnya.[Ahlul Fikar]