Pria Tewas Tergantung di Kantor Dinas Syariat Islam Aceh Timur Warga Nurussalam

Polisi melakukan olah TKP di kantin kantor Dinas Syariat Islam Aceh Timur, tempat ditemukannya mayat pria tergantung tanpa identitas, Jumat 28/4/2023. (foto: untuk masakini.co)

Bagikan

Pria Tewas Tergantung di Kantor Dinas Syariat Islam Aceh Timur Warga Nurussalam

Polisi melakukan olah TKP di kantin kantor Dinas Syariat Islam Aceh Timur, tempat ditemukannya mayat pria tergantung tanpa identitas, Jumat 28/4/2023. (foto: untuk masakini.co)

MASAKINI.CO – Identitas mayat yang tewas tergantung di kantin Kantor Dinas Syariat Islam Aceh Timur kemarin, Jumat (28/4/2023) akhirnya terungkap. Pria itu bernama Muhammad Aldi usia 23 tahun.

“Korban warga Alue Siwah, Kecamatan Nurussalam,” kata Kasat Reskrim Polres Aceh Timur AKP Arif Sukmo Wibowo kepada wartawan, Sabtu (29/4/2023).

Arif mengatakan berhubung saat ditemukan tewas tak ada identitas apapun yang dikantongi polisi di TKP, pihaknya sempat merilis ciri-ciri pria tersebut yang disebar Jumat sore.

Dalam rilis, polisi menyebut pria itu mengenakan jaket warna hitam, celana motif warna hitam dan sepatu warna hijau. Tingginya lebih kurang 165 cm. Perkiraan usia 25 sampai 30 tahun. Kulit sawo matang dengan rambut lurus warna hitam.

“Terdapat tato di bagian wajah, leher, tangan, dan jari kanan,” sebut Arif.

Jenazah Muhammad Aldi sempat dibawa ke RSUD Langsa untuk pemeriksaan medis oleh tim dokter forensik, sebelum akhirnya diketahui keluarga dan dibawa pulang ke rumah duka di Desa Alue Siwah.

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Namun, polisi belum bisa menyimpulkan apakah benar korban tewas dengan gantung diri atau ada penyebab lainnya.

“Kami masih menyelidiki penyebab kematian korban,” ujar Arif.

Sebelumnya diberitakan, jasad pria tergantung itu pertama kali diketahui Mariati, pemilik kantin di Kantor Dinas Syariat Islam Aceh Timur, Jumat (28/4/2023) sekitar pukul 06.30 WIB.

Mariati kemudian melapor ke Keuchik (Kepala Desa) Titi Baro, Idi Rayeuk, Muhammad Adam. Laporan itu kemudian diteruskan ke pihak kepolisan.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist