MASAKINI.CO – “Menemukan Wajah Aceh Lewat Ornamen” merupakan tema yang diangkat oleh Iskandar pada Festival Ornamen Aceh 2023. Lelaki yang kerap disapa ‘Tungang’ ini menjadi inisiator festival ornamen pertama yang diselenggarakan di Aceh tersebut.

Hasil reka ulang ornamen Aceh di atas kertas dan sejumlah ornamen lama yang masih utuh, menjadi karya yang dipajang pada festival ornamen berlangsung di Museum Tsunami, Banda Aceh, Sabtu (10/6/2023).

Pengumpulan maupun riset ornamen, dilakukan Iskandar sejak pertengahan 2022 lalu. Misinya ingin memperkenalkan ornamen Aceh masa lampau kepada masyarakat.

Karya-karya ataupun berbagai macam ornamen yang dipamerkan pada festival ini merupakan karya yang dibuat sejak abad ke-13.

Iskandar yang merupakan seniman sekaligus dosen Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, itu menginisiasi festival ornamen karena menurutnya saat ini ornamen Aceh hampir punah. Tak sedikit juga banyak masyarakat yang menganggap ornamen Aceh hanya sebagai hiasan semata.

Aceh yang memiliki sejuta sejarah, cenderung tidak mendapat perhatian terkait karya seni akibat ketidakpedulian masyarakat.

Berangkat dari keprihatinan itulah, Iskandar memilih menginisiasi acara Festival Ornamen Aceh agar menghidupkan kembali karya seni ini di tengah masyarakat. Sejumlah ornamen diproduksi ulang dalam bentuk pahatan kayu, pahatan batu hingga sketsa.
Dia menaruh harap supaya karya seni ornamen terus mendapat tempat untuk dilestarikan oleh masyarakat Aceh.