MASAKINI.CO – Maulid Raya Pemerintah Kota Banda Aceh dihadiri ribuan masyarakat, Organisasi Perangkat Daerah dan ratusan anak yatim Se-Kota Banda Aceh untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriah.

Maulid berlangsung mulai pukul 09.00 WIB di Taman Bustanussalatin atau Taman Sari, Kamis (2/11/2023). Empat ribu tamun undangan dijamu dengan 267 lebih idang makanan yang disediakan SKPK di lingkungan Pemko Banda Aceh.

Di awal acara, Pj Wali Kota Banda Aceh, Amiruddin menyerahkan santunan secara simbolis kepada ratusan anak yatim.

Sebagai penceramah, panitia menghadirkan Ustadz Irfan Yusuf yang mengupas tema maulid: “Merajut Silaturahmi Memperkuat Persatuan Umat guna Mewujudkan Banda Aceh yang Damai.”

Dalam pidatonya Amiruddin mengatakan tujuan maulid raya ini untuk mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dan segenap warga Kota Banda Aceh.

“Ini menjadi momentum untuk meneladani sikap dan akhlak mulia Nabi Besar Muhammad SAW, ini menjadi bukti kecintaan kita terhadap baginda,” ujarnya.

Ia juga memberikan pesan kepada seluruh masyarakat Kota Banda Aceh untuk menghidupkan masjid-masjid maupun meunasah, untuk berdoa bersama untuk Palestina yang masih terus dilanda agresi Israel.

“Kita berharap penderitaan mereka dapat terus berakhir sehingga rakyat Palestina kembali hidup damai,” kata Pj Walkot.

Dalam kesempatan itu pula, ia mengajak seluruh tokoh masyarakat, pimpinan lembaga dan tokoh lainnya bersatu untuk memberikan kontribusi yang positif demi kemajuan Kota Banda Aceh.

Selain itu ia berharap penegakan syariat semakin ditingkatkan. Menurutnya Kota Banda Aceh harus menjadi barometer penegakan syariat tak hanya di Aceh namun juga seluruh Indonesia.

“Kami yakin kontribusi ini kita dapat sukses untuk menjadikan Kota Banda Aceh jauh lebih baik,” pungkasnya.

Sebelum kenduri bersama, Ustadz Irfan Yusuf sukses mencuri atensi ribuan jamaah lewat gaya tausiahnya yang berbalut jenaka namun serius.