MASAKINI.CO – Pelatih PSIM Yogyakarta, Kas Hartadi menyatakan kekalahan 3-1 dari Persiraja Banda Aceh karena kecolongan saat tim Lantak Laju melakukan servis.

“Kita kecolongan di menit-menit awal dan menit ke-30 saat lawan melakukan servis,”kata Kas dalam konferensi pers usai pertandingan di Stadion Langsa, Senin (22/1/2024).

Menurut Kas, pada babak pertama pihaknya menerapkan strategi compact dan bermain secara sabar. Sehingga pada babak kedua PSIM merubah pola dengan banyak long pass di pertahanan lawan.

Selain itu, Kas menyebutkan kekalahan tim anak asuhnya tersebut juga disebabkan kondisi lapangan yang tidak mulus. Kondisi lapangan di Stadion Langsa banyak bergelombang.

“Kita tidak mungkin main di lapangan yang banyak gelombang,” ucapnya.

Berdasarkan itu, Kas mengaku mengatur ulang strategi agar bisa mengimbangi permainan Persiraja. “Lapangan tidak halus jadi saya tidak berani main dengan passing di belakang. Bill Up tidak berani saya,” tuturnya.

Meski kalah telak, Kas meyakini semua tim berpeluang lolos ke babak semifinal babak 12 besar Liga 2 musim ini, seperti Persiraja, PSMS dan termasuk PSIM Jogja.

Kekalahan yang diterimanya hari ini akan menjadi evaluasi bagi mereka ke depan. Kas juga memohon maaf kepada management dan suporter karena belum mendapat tiga poin di Aceh.

“Kita pasti evaluasi dengan kekalahan ini dari mulai pemain belakang, tengah, depan untuk menjamu Semen Padang,” pungkasnya.