Awal Ramadan, Rumah Pemain Timnas Palestina Dibom Israel

Mohammed Barakat. | aida_celtic/X

Bagikan

Awal Ramadan, Rumah Pemain Timnas Palestina Dibom Israel

Mohammed Barakat. | aida_celtic/X

MASAKINI.CO – Pesepakbola Palestina Mohammed Barakat terbunuh pada hari Senin setelah pasukan pendudukan Israel mengebom rumahnya di Khan Yunis.

Rumah keluarga Barakat dibom pada dini hari, hari pertama bulan suci Ramadan, Al Jazeera melaporkan.

Barakat merupakan pencetak gol terbanyak, dan pemain pertama di Gaza yang mencetak 100 gol untuk satu tim.

Ia mewakili tim nasional Palestina dan klub sepak bola Al-Ahli Gaza di liga lokal.

Pemain berusia 39 tahun ini mencetak 114 gol dan dikenal sebagai “legenda Khan Yunis” karena hubungannya yang lama dengan klub pemuda Khan Younis di mana ia menjadi kaptennya.

Barakat juga bermain untuk beberapa klub di Tepi Barat dan Yordania yang diduduki, termasuk Al-Wehdat.

Khaled Abu Habal, bek tim Layanan Maghazi Palestina, menggambarkan kematian striker Barakat sebagai “kerugian besar bagi sepak bola Palestina.”

“Dia cepat dan cerdas. Pencetak gol terbanyak. Di luar lapangan, dia baik dan ramah. Teman tercinta bagi semua orang,” kata Abu Habal kepada Al Jazeera.

Menurut Asosiasi Sepak Bola Palestina, jumlah syuhada olahraga akibat genosida Israel yang sedang berlangsung di Gaza dan serangan berkelanjutan di Tepi Barat sejak 7 Oktober 2023, telah meningkat menjadi 157 orang.

90 dari mereka yang tewas adalah pemain sepak bola, termasuk 23 anak-anak dan 67 pemain muda.

Selain itu, 22 fasilitas olahraga di Tepi Barat dan Jalur Gaza dihancurkan, serta banyak atlet ditangkap.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist