MASAKINI.CO – Menjelang perhelatan Pekan Olahraga Nasional atau PON XXI Aceh-Sumut, Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh mengeluarkan tausiyah Nomor 5 Tahun 2024 tentang pelaksanaan PON.

Dari 12 poin tausiyah, salah satunya berisi tentang imbauan kepada pemerintah dan pelaku usaha kuliner agar menyediakan makanan halal yang higenis dengan prinsip Syariat Islam.

“Kalau kita melibatkan pihak swasta dalam bidang konsumsi, kita harapkan untuk menyediakan konsumsi halal. Kemudian harus juga dapat menjaga transparansi harga,” kata Ketua MPU Aceh Tgk Faisal Ali.

Tausiyah itu telah diserahkan Faisal Ali ke Penjabat Gubernur Aceh Bustami Hamzah kemarin, Jumat (5/7/2024).

MPU Aceh menaruh harapan kepada penyelenggara, pemerintah, dan masyarakat untuk menjadikan ajang olahraga terbesar di Indonesia itu sebagai sarana mengangkat martabat kekhususan dan keistimewaan Aceh di bidang Syariat Islam dan peran ulama, pendidikan dan adat Aceh.

Bustami Hamzah menyambut baik tausiyah tentang pelaksanaan PON yang dikeluarkan MPU Aceh itu. Menurutnya, tamu yang datang nanti tentu dari berbagai latar keyakinan agama.

Dia berharap semua lapisan masyarakat Aceh mampu untuk saling menghargai dan melayani dengan baik mereka yang berbeda keyakinan itu.

“Kita terus mengedukasi tamu memberikan pengertian bahwa Aceh ini Syariat Islam, tapi dibalik itu Islam itu rahmatan lilalamin,”ujarnya.