MASAKINI.CO – Awal Oktober 2024, harga emas di Banda Aceh makin melambung tinggi. Hari ini emas murni kadar 99 persen dijual Rp4.300.000 ribu per mayam (3,3 gram) belum termasuk ongkos pembuatan.
Jika sudah termasuk ongkos perkiraan harga emas murni dapat tembus Rp4.400.000 per mayam.
“Ongkos pembuatan mulai Rp100-150 ribu tergantung model pembuatan,” kata pedagang emas di Banda Aceh, Muhammad Daffa Faraz, Kamis (10/10/2024).
Menurutnya harga emas di Banda Aceh mengalami tiga kali kenaikan. Harga ini telah naik sejak sepekan lalu dari sebelumnya per 1 Oktober 2024 dijual Rp4.100.000 ribu, kemudian Rp4.140.000 dan kemudian Rp4.300.000.
“Jadi ada kenaikan drastis capai Rp160 ribu dalam sepekan,” sebutnya.
Sedangkan harga emas antam naik menjadi Rp1.520.000 ribu per gram. Naik Rp40 ribu dari sebelumnya Rp1.480.000 ribu.
Kenaikan emas secara drastis ini imbas geopolitik dunia yang semakin memburuk. Meski mengalami kenaikan daya beli masyarakat makin meningkat. Kali ini masyarakat ramai-ramai membeli emas dibandingkan menjual.
“90 persen beli dan 10 persen jual,” terangnya.
Daya beli ini, kata Daffa dominan dari kalangan pekerja yang sudah berumah tangga. Sementara daya beli dari pemuda makin minim di tengah kondisi harga emas melonjak.
“Rata-rata usia 40 ke atas yang beli emas,” tuturnya.