MASAKINI.CO – Paris Saint-Germain (PSG) telah mencapai kesepakatan dengan LOSC Lille untuk transfer Lucas Chevalier, dengan nilai transfer sekitar Rp 962 miliar. Chevalier, yang berusia 23 tahun, diharapkan akan menjadi kiper utama PSG di bawah asuhan Luis Enrique.
Kedatangan Chevalier ke PSG telah memicu perdebatan di kalangan penggemar dan ahli sepak bola. Kevin Diaz, seorang konsultan sepak bola, menilai bahwa transfer ini adalah kesempatan yang harus dimanfaatkan oleh PSG. “Ini adalah kesempatan pasar yang harus diambil,” kata Diaz.
Namun, Diaz juga mengakui bahwa keputusan ini mungkin kurang menghormati Gianluigi Donnarumma, kiper Italia yang telah memenangkan Liga Champions dengan PSG musim lalu.
“Donnarumma adalah kiper yang sangat baik di bawah mistar gawang, tapi dia kurang berkualitas dalam menghadapi bola mati,” kata Diaz. “Chevalier lebih lengkap daripada Donnarumma,” tambahnya.
Tidak semua orang setuju dengan pendapat Diaz. Walid Acherchour, seorang ahli sepak bola lainnya, menilai bahwa Donnarumma telah membuktikan dirinya sebagai kiper yang hebat dan mampu membawa PSG ke puncak.
“Donnarumma telah memenuhi misinya, dia luar biasa,” kata Acherchour, mengutip laporan rmcsport, Jumat (8/8/2025). “Anda tidak bisa meremehkan Donnarumma! Dia telah memenangkan Euro dengan Italia dan Liga Champions dengan PSG,” tambahnya.
Perdebatan ini menunjukkan bahwa keputusan PSG untuk merekrut Chevalier tidak akan mudah diterima oleh semua orang. Namun, PSG tampaknya yakin bahwa Chevalier adalah kiper yang tepat.
