MASAKINI.CO – Harga cabai merah di Pasar Induk Lambaro, Aceh Besar, masih bertahan tinggi di harga Rp85 ribu per kilogram dalam tiga hari terakhir. Meski demikian, harga tersebut terpantau turun dibanding pekan lalu yang sempat menembus Rp90 hingga Rp110 ribu per kilogram.
Kenaikan drastis ini dipicu minimnya pasokan dari daerah penghasil utama seperti Takengon dan Medan. “Sekarang stok masih terbatas. Tapi kemungkinan harga bisa turun lagi karena sudah mulai ada cabai lokal yang masuk,” kata pedagang bahan dapur di pasar Induk Lambaro, Virza, Senin (13/10/2025).
Selain cabai merah, harga komoditas lain juga mengalami fluktuasi. Cabai hijau dijual pada kisaran Rp30 ribu hingga Rp35 ribu per kilogram, sementara cabai rawit Aceh mencapai Rp50 ribu dan cabai setan Rp35 ribu per kilogram. Adapun harga tomat stabil di angka Rp10 ribu per kilogram.
Untuk bawang merah, harga justru mengalami penurunan cukup signifikan. “Bawang sekarang Rp35 ribu, turun dari sebelumnya Rp60 ribu. Penurunan sudah terjadi sejak sepekan lalu,” kata Virza.
Menurut Virza, harga sejumlah bahan dapur diperkirakan akan kembali turun dalam waktu dekat seiring dengan datangnya masa panen petani lokal. “Prediksinya bakal turun lagi, karena stok akan bertambah kalau panen raya sudah jalan,” jelasnya.
Meski harga cabai merah masih tinggi, permintaan dari masyarakat tetap ada. Namun, sebagian pembeli mulai membatasi jumlah pembelian akibat mahalnya harga. “Karena ini bahan pokok dapur, mau tidak mau tetap dibeli, cuma dikurangi jumlahnya,” tutup Virza.