Pembangunan Rumah Impian Marcus Rashford Terhambat, Terancam Rugi Rp288 Miliar

Rumah impian Marcus Rashford. I Foto: via thesun

Bagikan

Pembangunan Rumah Impian Marcus Rashford Terhambat, Terancam Rugi Rp288 Miliar

Rumah impian Marcus Rashford. I Foto: via thesun

MASAKINI.CO – Pemain sepak bola Inggris, Marcus Rashford, menghadapi potensi kerugian hingga Rp288 miliar akibat terhambatnya pembangunan rumah impiannya. Proyek yang telah berjalan selama lima tahun ini belum menunjukkan tanda-tanda penyelesaian, memicu kekhawatiran bagi Rashford dan para tetangganya.

Rashford membeli lahan seluas 63 hektar yang sebelumnya merupakan lapangan golf dan clubhouse pada tahun 2020 dengan harga sekitar Rp43,2 miliar. Namun, lahan tersebut kini dipenuhi semak belukar karena pekerjaan terhenti akibat perselisihan terkait pembayaran.

Pemain Manchester United yang saat ini dipinjamkan ke Barcelona itu, telah menginstruksikan tim keuangan untuk menyelidiki penyebab keterlambatan dan mencari solusi untuk menyelesaikan proyek tersebut.

“Marcus telah menghabiskan jutaan poundsterling untuk proyek ini, dan kemungkinan akan mengeluarkan jutaan lagi,” ujar seorang sumber, mengutip thesun, Senin (13/10/2025). “Ada perselisihan di musim panas. Pekerjaan baru-baru ini dimulai kembali, tetapi perkembangannya lambat.”

Sumber tersebut menambahkan bahwa Rashford merasa terjebak dalam situasi sulit karena tidak bisa begitu saja menghentikan proyek tersebut. Ia hanya ingin proyek tersebut segera selesai.

Rashford berencana membangun rumah impiannya di lahan tersebut, menggantikan clubhouse dengan sebuah rumah mewah lima kamar tidur yang dilengkapi dengan kolam renang dalam ruangan, gym, ruang bermain, dan area bersantai. Selain itu, akan ada apartemen terpisah di lahan tersebut, taman yang indah, serta rencana konservasi untuk kelelawar, burung, landak, dan kadal air.

Namun, proyek ini terhambat oleh banjir dan kenaikan biaya setelah adanya perubahan pada rencana awal. Keterlambatan ini juga menimbulkan kekhawatiran di kalangan tetangga Rashford, yang mengeluhkan keberadaan gulma berbahaya di lahan tersebut.

Roy Baker, 80, seorang petani yang memiliki lahan di sebelah properti Rashford, mengaku didatangi oleh seorang pria yang “bertindak atas nama Marcus Rashford dan keluarganya beberapa minggu lalu”. Pria tersebut mengatakan bahwa ia menangani sengketa lahan dan menanyakan pertanyaan tentang kontraktor. Baker mengatakan bahwa ia telah memberi tahu pria tersebut apa yang ia ketahui dan lihat. Pria tersebut mengungkapkan bahwa Rashford telah menghabiskan jutaan poundsterling untuk proyek tersebut.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist