MASAKINI.CO – Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh dr. Taqwallah M.Kes, mengunjungi sekaligus menyaksikan vaksinasi terhadap tenaga kesehatan TNI, di Rumah Sakit TK IV IM.07.01 Lhokseumawe, Kamis (11/2) pagi
Pada kesempatan itu Sekda mengucapkan kehadirannya di Lhokseumawe secara umum untuk memberikan motivasi dan memastikan kepada semua tenaga kesehatan (Nakes) dan dokter tetap semangat untuk vaksinasi dan bertindak selaku vaksinator.
Berdasarkan informasi awal yang diperolehnya, sejak 10 hari pertama, angka cakupan vaksinasi masih rendah. “Saya tetap semangat memberikan dukungan kepada seluruh Nakes Aceh untuk mau divaksin. Ini saya katakan kepada Nakes yang saya kunjungi seperti di Sigli, Bireuen, Pidie Jaya, Aceh Tengah dan Bener Meriah,” kata Taqwallah kepada Nakes yang bertugas di rumah sakit yang lebih dikenal dengan RS Kesrem itu.
Selain mengunjungi RS Kesrem Taqwallah M.Kes didampingi Danrem 011/LW, Sekda dan Kadiskes Lhokseumawe, Dandenkesyah dan Karumkit Kesrem, Dandempom IM/I Lhokseumawe, serta pejabat lainnya, juga mengunjungi Puskesmas Banda Sakti, jalan Teratai Putih, Hagu Barat Laut, Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.
Lebih lanjut dr. Taqwallah mengatakan, agar betul-betul dipisahkan antara yang layak atau tidak layak untuk divaksin, seperti Ibu-ibu hamil, menyusui, dan yang pernah positif termasuk yang memiliki riwayat hipertensi lama, kencing manis, pernah kanker, maupun ada komorbid lainnya, dipisahkan ke lompok B. Sementara kelompok A dilanjutkan vaksinasi.
“Untuk stok vaksin tentunya sudah disediakan oleh pemerintah sesuai kebutuhan di daerah dan saya sangat optimis vaksini sampai detik ini tidak ada kendala”, ungkapnya.
Selain itu, katanya, operasional Laboratorium (LAB) Polymerase Chain Reaction (PCR), seperti yang dimiliki Rumkit Kesrem, sangat mahal dan penting.
“Sama halnya dengan yang ada di Banda Aceh. Saran Saya secara pribadi agar diatur betul jam operasional Lab, pengiriman sampel, sampai dengan keluar hasil, sehingga bisa efektif dan cepat”.
Sementara itu, Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa Kolonel Inf Sumirating Baskoro mengatakan, vaksinasi salah satu ikhtiar untuk dapat mengatasi pandemi ini.
“Namun, meski sudah vaksin, protokol kesehatan harus tetap diterapkan dengan baik, yaitu pakai masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan selesai aktivitas,” pungkasnya. []