MASAKINI.CO – Mutiara Raya FC mencatatkan diri sebagai tim pertama yang berhasil menyegel tiket semifinal turnamen sepakbola HUT PSPU Jangka.
Pada laga perdana babak 8 besar, tim kebanggaan masyarakat Bereunuen, Kabupaten Pidie menjungkal PSLS Lhokseumawe dengan skor 2-0, Kamis (24/3/2022).
Duel dua tim yang bersinar di Liga 3 regional Aceh kemarin waktu, menjadi laga yang ditunggu-tunggu para pecinta si kulit bundar. Pertandingan yang berlangsung di lapangan bola kaki Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen itu, sekaligus menjadi tarung dua pelatih yang sama-sama menjadi asisten Fakhri Husaini di tim PON Aceh.
Sore itu, Mukhlis Rasyid yang notabene pelatih PSLS, beradu taktik dengan Amiruddin. Uniknya, Amiruddin merupakan pelatih kiper, yang belakangan mencoba peruntungan sebagai pelatih kepala bersama Mutiara Raya.
Sejak peluit tanda laga bergulir ditiupkan wasit Safrizal, permainan yang diperagakan kedua tim sangat berimbang. Kolaborasi Iqbal Lesmana, M Ismail dkk dari PSLS mampu diladeni kubu Mutiara Raya yang mengandalkan Afdhalul Basyar cs.
Mutiara Raya membuka peluang lewat tembakan Muzakir Mane, namun masih bisa diblock oleh Budi Darma. Beberapa menit berselang, giliran Izahul Bahzar mengancam gawang PSLS. Tetapi kapten tim Mutiara Raya itu belum mampu menaklukkan Faisal Gunawan.
Sebaliknya, PSLS juga memperoleh peluang. Akselerasi Al Muzanni memberikan ancaman. Hana saja, koordinasi yang baik Darkasyi dan Isra di jantung pertahanan Mutiara Raya, menghindari kemungkinan bobolnya gawang Mutiara Raya. Hingga waktu turun minun, skor 0-0 masih bertahan.
Di babak kedua, jalannya pertandingan lebih dikuasai Mutiara Raya. Amiruddin yang bertindak sebagai juru latih, langsung mengganti beberapa pemain. Muzakir Mane ditarik keluar dan digantikan oleh Irvanda Usman. Taktik itu berjalan lancar.
Beberapa menit setelah masuknya Irvanda, langsung memberikan dampak positif. Sebuah long pass-nya kepada Anas Mustafa yang dipercaya sebagai juru gedor mampu mengecoh Maulana. Anas yang pernah berseragam PSSB Bireuen itu, menghujam gawang Faisal Gunawan.
Gol tersebut bukan hanya membawa Mutiara Raya unggul 1-0, tetapi menghadirkan kecamuk tersendiri. Bukan rahasia lagi, Anas membobol gawang tim yang memberikan kesempatan untuknya mentas di Liga 3 putaran nasional, PSLS.
Paska tertinggal, Pelatih PSLS, Mukhlis Rasyid langsung memberikan respon. Ia menarik M Ismail dan Liwaul Hamdi dan memasukkan Yudha serta Ilham. Eksesnya, Andi Maulana beberapa kali berhasil membuat bek Mutiara Raya kelimpungan. Sayangnya, belum berhasil menyamakan kedudukan.
PSLS yang tak ingin dipermalukan tak menyerah. Tendangan keras Maulana alias Bombom melalui bola mati, nyaris saja membobol gawang Mutiara Raya. Namun sigapnya Fikri di bawah mistar, kembali mengkandaskan upaya anak-anak Petro Dollar.
Keasyikan menyerang, PSLS justru kebobolan untuk kali kedua. Berawal dr kaki darkasyi yg berhasil memutuskan serangan PSLS di barisan belakang, mantan pemain Pssb dan Persilatama itu langsung mengirim umpan ke Anas Mustafa. Ia lantas mengiring bola melewati beberapa pemain belakang PSLS, sebelum akhirnya memberikan assist.
Afdhalul Basyar tidak menyia-nyiakan kesempatan emas tersebut. Pemain yang sempat membela Galacticos ini, berhasil membobol gawang PSLS. Untuk kedua kalinya, Faisal Gunawan terpaksa memungut bola dari gawangnya.