MASAKINI.CO – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Antihoaks untuk Pemilu 2024. Satgas ini bertugas memburu berita-berita palsu atau berita bohong di berbagai platform media.
“Tugasnya melakukan penjelasan ke masyarakat. Nanti semua berita-berita palsu atau berita bohong itu kami stempelin hoaks,” kata Menkominfo Budi Arie Setiadi, Jumat (3/11/2023).
Menurut Budi, Satgas tersebut telah diberikan arahan supaya melabeli stempel hoaks pada setiap informasi keliru, baik berkategori hoaks, disinformasi, maupun misinformasi agar mudah dipahami masyarakat.
Selain itu, kata Budi, Satgas ini juga punya tugas mengomunikasikan dan membangun narasi Pemilu Damai 2024.
“Saya sudah instruksikan ke Satgas Antihoaks, tidak usah dibeda-bedakan mana disinformasi, misinformasi, malinformasi. Langsung saja semua distempelin hoaks biar publik gampang nangkep-nya,” ujarnya.
Budi Arie Setiadi mengklaim lembaga yang dipimpinnya itu tetap bersikap netral dalam menindak pelaku penyebaran hoaks sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Kita di Kominfo netral, siapapun kandidatnya, siapapun partainya kalau difitnah bisa melaporkan kepada kami,” ungkapnya.