Gempa Vulkanik di Burni Telong Belum Stabil, Masyarakat Dilarang Mendekati Fumalora

Gunung Burni Telong di Kabupaten Bener Meriah. | Foto: Dinas Pariwisata Bener Meriah

Bagikan

Gempa Vulkanik di Burni Telong Belum Stabil, Masyarakat Dilarang Mendekati Fumalora

Gunung Burni Telong di Kabupaten Bener Meriah. | Foto: Dinas Pariwisata Bener Meriah

MASAKINI.CO – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG) pos pengamatan Gunung Api Burni Telong menghimbau masyarakat sementara ini tidak mendekati wilayah fumarola dan solfatara Burni Telong, Senin (18/8/2025).

“Kita menghimbau masyarakat agar tidak mendekati fumarola dan solfatara, apalagi saat cuaca hujan atau mendung. Karena konsentrasi gas dapat membahayakan manusia,” ungkap Ihsan Nova Abadi, Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Burni Telong.

Ihsan menambahkan, saat ini aktivitas kegempaan vulkanik gunung api Burni telong masih belum stabil atau masih dilevel dua waspada.

Berdasarkan pengamatan sampai pukul 24.00 WIB, 17 Agustus 2025. Gunung api Burni Telong dengan ketinggian 2623 Mdpl, dalam kondisi cuaca cerah dan mendung. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah timur dan barat dengan suhu udara 18 sampai 29 °C.

Sementara itu, untuk tektonik jauh berjumlah  3, Amplitudo 5-29 mm, S-P 11-23 detik dan durasi  41 hingga 75 detik.

“Secara visual, puncak Gunung Burni Telong tampak jelas hingga kabut tipis (0–II), dan tidak teramati adanya asap kawah,” jelasnya.

Kendatipun gunung api Burni Telong berstatus level II waspada, Ihsan menghimbau masyarakat tidak panik, karena status tersebut masih tergolong aman.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist