MASAKINI.CO – Manajer Liverpool, Arne Slot, melontarkan kritik keras terhadap penyerang Hugo Ekitike setelah pemain berusia 23 tahun itu, secara ceroboh diganjar kartu merah dalam kemenangan Piala EFL The Reds atas Southampton, Rabu (24/9/2025) dini hari. Insiden tersebut membuat Ekitike dipastikan absen pada pertandingan Liga Primer Liverpool berikutnya.
Ekitike menerima kartu kuning kedua karena melepas bajunya saat merayakan gol penentu kemenangan, sebuah tindakan yang secara otomatis berujung pada pengusiran dari lapangan. “Itu konyol, tidak cerdas, dalam segala hal,” tegas Slot mengenai tindakan pemainnya.
Pertandingan yang berlangsung pada Selasa malam itu sempat imbang setelah Alexander Isak membuka keunggulan bagi Liverpool, sebelum Shea Charles menyamakan kedudukan pada menit ke-76 untuk tim Championship tersebut. Momen krusial terjadi pada menit ke-85 ketika Ekitike mencetak gol dari jarak dekat, memanfaatkan kerja keras Federico Chiesa di sisi kiri.
Namun, kegembiraan Ekitike tidak berlangsung lama. Ia yang sudah mengantongi satu kartu kuning, melepas bajunya saat merayakan gol, yang menyebabkan wasit Thomas Bramall mengeluarkan kartu kuning kedua, diikuti dengan kartu merah. Akibatnya, Ekitike akan menjalani skorsing dan tidak dapat bermain dalam pertandingan tandang Liverpool melawan Crystal Palace di Liga Primer.
“Saya pikir itu konyol, bahkan jika Anda belum menerima kartu kuning,” ujar Slot, mengutip laporan tnt, memberikan penilaian tajam terhadap tindakan penyerangnya. Slot menambahkan bahwa ia mungkin sedikit kuno, namun jika ia mencetak gol seperti itu, ia akan lebih memilih memberikan pujian kepada rekan setimnya yang memberikan asis, bukan merayakannya secara berlebihan.
“Hal baiknya adalah rekan-rekan setimnya membantunya karena kami bisa meraih kemenangan, tetapi jika informasinya benar dan dia diskors untuk hari Sabtu, itu jauh dari ideal,” tambah Slot, menyoroti dampak negatif dari kartu merah tersebut bagi tim.
Dalam konferensi persnya, Slot juga mengulas kartu kuning pertama yang diterima Ekitike karena memprotes keputusan wasit di babak kedua. “Apakah itu tidak perlu? Ya. Apakah itu konyol? Ya,” kata manajer Liverpool itu mengenai kartu merah yang akhirnya diterima Ekitike.
“Kartu kuning pertama tidak perlu dan, sampai batas tertentu, konyol karena Anda harus mengendalikan emosi Anda,” pungkas Slot, menekankan pentingnya kontrol emosi bagi para pemainnya di lapangan.