MASAKINI.CO – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pidie Jaya (Pijay) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) awal tahun dalam rangka mempercepat pembangunan Kesehatan di kabupaten tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr. Hanif, yang hadir dalam Rakor yang digelar di Takengon, Aceh Tengah, itu menyampaikan harapan agar kinerja dan pelayanan kesehatan di RSUD Pidie Jaya dapat terus dipacu.
Dia turut mengingatkan kepada semua jajaran RSUD Pidie Jaya untuk wajib memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik kepada masyarakat.
“Semua petugas maupun jajaran RSUD Pidie Jaya wajib memberikan pelayan yang terbaik, karena rumah sakit itu baik apabila komplain dari masyarakat itu kurang,” katanya, Sabtu (4/2/2023).
Hanif menyampaikan interaksi yang paling kerap bersinggungan dengan masyarakat di RS adalah perawat. “Antara masyarakat dengan perawat paling banyak kontak itu terjadi di tingkat bawah, karena masyarakat tidak melihat skil, tetapi pelayanan itu sendiri. Jadi harus ditingkatkan pelayanannya,” ujarnya.
Peningkatan pelayanan ini, menurutnya, penting dilakukan rumah sakit kabupaten seperti RSUD Pidie Jaya ini, untuk membantu masyarakat. Sebab, jika pasien dengan penyakit tertentu dirujuk ke rumah sakit provinsi, bakal memakan waktu lebih lama.
“Alasan kenapa RS kabupaten dan kota harus ditingkatkan yaitu untuk percepatan pelayanan, karena rumah sakit provinsi memakan waktu dua bulan antre untuk pelayan-pelayan penyakit tertentu,” jelasnya.
“Maka dari itu harapan untuk RSUD Pidie Jaya mampu untuk melaksanakan pelayanan obat-obatan hingga pelayanan-pelayanan tertentu sebatas rumah sakit tingkat B,” pungkas dr. Hanif.
