MASAKINI.CO – Presiden Joko Widodo menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perayaan 50 Tahun Hubungan Persahabatan dan Kerja Sama ASEAN-Jepang. Dalam kesempatan itu ia menyampaikan terkait penguatan ketahanan pangan dan energi.
Pada sektor ketahanan pangan, kata Presiden, ASEAN-Jepang harus memperkuat kolaborasi untuk meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan melalui pengembangan teknologi ketersediaan pupuk dan penyelarasan standar komoditas pertanian.
Sementara di sektor energi, Jepang juga berperan penting dalam membantu ASEAN mempercepat transisi energi, termasuk melalui pembentukan Asia Zero Emission Center yang telah diumumkan Perdana Menteri Kishida.
“Kerja sama ASEAN – Jepang juga dapat diarahkan untuk dorong investasi dan alih teknologi rendah karbon, termasuk pengembangan ASEAN Green Supergrid dan pemanfaatan ekonomi karbon,” kata Presiden dalam keterangan resminya, di Tokyo, Minggu (18/12/2023).
Dalam kesempatan itu pula, Presiden juga menyinggung terkait integrasi UMKM ke ekosistem digital juga sangat penting dalam rangka memperluas akses pasar dan memperkuat ketahanan UMKM.
“ASEAN Japan Center dapat membantu memfasilitasi transformasi tersebut,” katanya.