MASAKINI.CO – Kapolres Bener Meriah, AKBP Nanang Indra Bakti menegaskan perlombaan pacuan kuda tradisional dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-20 Kabupaten Bener Meriah, bebas dari unsur perjudian.
“Kami menekankan agar tidak adanya unsur perjudian dalam kegiatan ini, apalagi Bener Meriah merupakan daerah yang bersyariat Islam,” katanya saat menghadiri pembukaan lomba pacuan kuda itu, Senin (25/12/2023).
Nanang mengatakan untuk memastikan tak ada perjudian, pihaknya bersama TNI dan Satpol PP-WH Bener Meriah bakal melakukan patroli saat perlombaan berlangsung di seputaran arena pacuan kuda.
Selain itu, dia mengimbau masyarakat yang hadir menyaksikan perlombaan tersebut agar memarkirkan kendaraan di tempat aman dan menggunakan kunci pengaman tambahan.
Kemudian, kepada seluruh peserta lomba pacuan kuda, Nanang meminta agar menjaga sportifitas.
Lomba pacuan kuda tradisional dalam rangka HUT ke-20 Bener Meriah itu digelar di lapangan Pacuan Kuda Sengeda, Kampung Karang Rejo, Kecamatan Bukit.
Event ini berlangsung selama 7 hari, mulai tanggal 25 hingga 31 Desember 2023. Selain Bener Meriah sebagai tuan rumah, lomba tersebut diikuti juga peserta dari tiga kabupaten yaitu: Gayo Lues, Aceh Tengah, Aceh Tenggara.
