Nadia Salsabila Pimpin Komunitas Kejar Mimpi Periode 2024/2025

Leader KMA 2024/2025, Nadia Salsabila.

Bagikan

Nadia Salsabila Pimpin Komunitas Kejar Mimpi Periode 2024/2025

Leader KMA 2024/2025, Nadia Salsabila.

MASAKINI.CO – Komunitas Kejar Mimpi Aceh (KMA) menggelar perpisahan dan pelantikan pegurus baru 2024/2025 yang bertema “It’s Time to Say Welcome and Goodbye: The New Chapter of KM Aceh.”

Kejar Mimpi merupakan sebuah gerakan yang diinisiasi PT Bank CIMB Niaga Tbk (Cimb Niaga) sejak 2017. KMA merupakan bagian dari komunitas Kejar Mimpi yang tersebar di 35 kota di seluruh Indonesia.

KMA yang terbentuk 12 Oktober 2019 dengan adanya kegiatan leaders camp Aceh. Komunitas ini secara aktif menciptakan program yang berdampak positif bagi anak muda dan masyarakat luas.

PIC kegiatan, Safira Zahrani mengatakan kegiatan ini selain peralihan jabatan juga merupakan ajang memperkuat silaturrahmi antara alumni dan anggota KMA.

“Konsepnya romantic family yang bertujuan untuk menjalin bounding silaturrahmi antara alumni dan member KMA,” kata Safira, usai kegiatan yang dilangsungkan di cafe Euphoria, Sabtu (27/1/2024).

Tahun ini, Nadia Salsabila terpilih sebagai Leader KMA periode 2024/2025 dan Israk Miftahul Fajar sebagai Vice Leader melalui pemungutan suara.

Foto bersama KMA usai perpisahan dan pelantikan pengurus 2024/2025.

Nadia Salsabila, selaku Leader KMA 2024/2025 merasa senang sekaligus berat dalam mengemban amanah ini, karena harus memimpin sebuah organisasi yang berdampak dan salah satu komunitas yang ada di seluruh Indonesia.

“Senang tapi berat juga karena ada pressure sendiri karena harus memegang komunitas yang berdampak di lndonesia,” ungkap Nadia.

Namun, ia berharap dengan menjadi pemimpin di komunitas ini bisa belajar seiring berjalannya waktu dan berharap agar kedepannya komunitas ini terus berkembang dan bisa lebih berdampak kedepannya.

“Mungkin seiring berjalan waktu bisa belajar juga agar KMA bisa lebih berkembang dan bisa terus berdampak ke masyarakat,” harapnya.

Lia Hanifa, Leader 2022/2023 sebelumnya mengungkapkan selama menjabat ia bisa membuktikan tentang kepemimpinan perempuan dan yakin bahwasanya cahaya Tut Wuri Handayani bisa lahir dari perempuan Aceh.

“Dari sini saya bisa membuktikan women leadership itu nyata adanya, karena saya menjadikan komunitas ini sebagai rumah tempat berdampak. Saya yakin cahaya Tut Wuri Handayani bisa lahir dari pemimpin perempuan di tanah rencong,” ujar Lia.

Lia berharap agar pemimpin baru KMA bisa meneruskan estafet kepemimpinannya dan bisa membuat gebrakan program yang lebih berdampak bagi masyarakat.

“Semoga bisa meneruskan estafet ini dan bisa membuat gebrakan baru yang lebih luar biasa dan berdampak,” pungkasnya.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist