MASAKINI.CO – Nelayan asal Kota Sabang, Aceh, Ade Elfikar (40) ditemukan terombang-ambing di perairan luat pulau Rachna Noi, arah selatan pulau Phuket, Thailand. Nelayan tradisional itu diduga terbawa arus hingga sampai ke Thailand.
Wakil Sekjen Panglima Laot Aceh, Miftach Cut Adek mengatakan, Ade Elfikar ditemukan setelah 8 hari terombang-ambing di laut. Dia diselamatkan pihak kapal patroli perikanan Badan Keamanan Laut (Bakamla) Area 3 Thailand.
“Bakamla memberikan pertolongan, nelayan itu terlihat dalam keadaan syok dan memerlukan perawatan segera,” ujarnya, Jumat (18/6/2021).
Miftach menyebut, Ade diketahui berangkat melaut dari Sabang pada Minggu (6/6/2021). Dia berangkat bersama beberapa nelayan tradisional lainnya menggunakan perahu masing-masing. Mereka mencari ikan di sekitar pantai utara pulau sabang, tempat dimana biasa nelayan lokal di sana mencari ikan.
Setelah satu jam berada di laut, perahu mereka dihantam badai, sehingga Ade terpisah dengan nelayan lain yang juga berusaha menyelamatkan diri.
“Perahu Ade mengalami rusak mesin dan pecah piston. Dia terbawa arus dan hilang jejak dengan nelayan lainnya, sehingga 8 hari kemudian dia ditemukan di pulau Rachna Noi,” jelasnya.
Miftach menuturkan, Ade kemudian di bawa ke rumah sakit Wachira, Phuket untuk mendapat perawatan dan proses pemulihan. Kondisinya kini sudah mulai membaik dan masih dalam masa karantina.
Saat ini, lembaga Panglima Laot Aceh sedang melakukan koordinasi pemulangan Ade Elfikar melalui Pemerintah Aceh dan KBRI di Songkhla.