MASAKINI.CO – Sanggar Seni Geunta Nanggroe membagikan takjil pada masyarakat kurang mampu di Banda Aceh, Selasa (18/4/2023).
Berbeda dengan pembagian takjil umumnya yang dilakukan tepi jalan, para penari dan pemusik yang tergabung dalam Geunta Nanggroe membagikan nasi berbuka puasanya langsung ke rumah warga.
Saat keliling kota membagikan takjil, mereka menumpangi mobil pick up. Bila menemukan warga kurang mampu, para penari perempuan itu melompat dari mobil dan memberikan takjil.
“Eh anak siapa ini. Baik sekali. Nenek dikasi nasi buka puasa,” kata Roslaini, seorang Lansia di Gampong Peuniti yang kaget tiba-tiba mendapat takjil.
Pendiri Sanggar Seni Geunta Nanggroe, Sri Wahyuni menyebutkan pembagian takjil ini merupakan ide dari anak-anak asuhnya. Mereka inggin berbagi dengan masyarakat kurang mampu.

“Ini merupakan hasil dari open donasi sesama anggota sanggar yang dilakukan sejak beberapa hari terakhir,” kata perempuan yang akrab disapa Oneng itu.
Menurut Oneng, ia dan para penari serta pemusik di Sanggar Seni Geunta Nanggroe sedang melatih diri agar lebih berempati terhadap sesama.
“Tujuanya mengajarkan anak-anak untuk berbagi rezekinya kepada orang lain, serta mengharapkan keberkahan di bulan suci Ramadan,” sebutnya.
Mayoritas warga yang diberikan takjil tersebut merupakan Lansia, baik yang sedang di rumah atau mencari nafkah.