MASAKINI.CO – Caleg dan perwakilan partai politik peserta Pemilu deklarasi kampanye Pemilu Damai 2024. Ikrar dan penandatanganan naskah deklarasi berlangsung di Taman Sultanah Safiatuddin, Banda Aceh, Selasa (5/12/2023).
Sebelum penandatanganan, mereka bersama-sama membaca naskah Pemilu damai yang dipimpin Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, Saiful Bismi.
Isi ikrar deklarasi yakni Mewujudkan pemilu yang langsung umum, bebas, rahasia, adil. Kemudian melaksanakan kampanye pemilu yang aman, tertib, damai, berintegritas tanpa hoaks tanpa politisasi SARA, dan tanpa politik uang serta melaksanakan kampanye pemilu, berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Hari ini kita telah melaksanakan momentum penting dalam pelaksanaan Pemilu dimana kita sebagai anak bangsa telah bersama-sama menteguhkan niat dan menyatakan sikap untuk melaksanakan pemilu dengan aman dan damai,” kata Saiful.
Tak hanya itu, peserta Pemilu juga diminta untuk berkomitmen melaksanakan Pemilu yang sehat, berintegritas dan tanpa hoaks serta menjauhi politik sara dan politik uang.
“Kita telah memulai dari 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Kita menanggap deklarasi damai merupakan sebuah kerja besar dan butuh partisipasi dari seluruh elemen masyarakat serta menjaga kondusifitas Aceh selama penyelenggaraan Pemilu,” ucapnya.
Untuk diketahui, penandatangan deklarasi diawali oleh Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Gerakan Indonesia Raya,PDIP, Golkar, Nasdem, Partai Buruh, Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), PKS,
Hanura, Kebangkitan Rakyat, PAN, PBB, Demokrat, Solidaritas Indonesia, PPP, PNA, Partai Gabthat, PDA, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Sceh, Petai Sira, serta Partai Umat. Kemudian dilanjutkan oleh seluruh calon legislatif.
