MASAKINI.CO – Inspektorat Daerah Militer (Irdam) Brigjen TNI Yudi Yulistianto menutup secara resmi kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler ke-120 di Kampung Kendawi, Kecamatan Dabun Gelang, Gayo Lues.
Upacara penutupan turut dihadiri Danrem 011 Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran, Pj Bupati Gayo Lues Alhudri, Dandim 0113/Gayo Lues selaku Dansatgas TMMD Letkol Czi Yanfri Satria Sanjaya, serta Forkopimda Gayo Lues.
Irdam Brigjen TNI Yudi Yulistianto membacakan amanat Pangdam IM Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, mengatakan program TMMD ke-120 yang dilaksanakan serentak di tiga kabupaten di wilayah Kodam Iskandar Muda, salah satunya di Gayo Lues telah berakhir.
“TMMD salah satu wujud operasi bakti TNI terpadu lintas sektoral bersama masyarakat membangun pedesaan, khususnya daerah yang tergolong tertinggal, terisolasi atau terpencil, perbatasan, pulau-pulau terluar dan kumuh perkotaan serta daerah lain yang terkena akibat bencana,” katanya.
Di samping itu, tutur Yudi, TMMD dilaksanakan untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat guna mendukung pembangunan nasional di bidang pertahanan negara.
“Berakhirnya TMMD Ke-120 ini, saya berpesan, khususnya kepada anggota Satgas TMMD serta masyarakat agar terus menjaga kebersamaan sekaligus kemanunggalan antara TNI dengan rakyat,” ujarnya.
Sementara itu, Dansatgas TMMD Letkol Czi Yanfri Satria Sanjaya, memaparkan kegiatan pelaksanaan TMMD di Gayo Lues sudah tercapai dengan baik.
“Mulai sasaran fisik seperti pembukaan jalan akses perkebunan 2,5 km, gorong-gorong 3 titik, rehab balai adat 1 unit, Paud 1 unit, tempat wudhu 1 unit, pengecoran jalan sepanjang 30 meter, dan rehab meunasah,” sebutnya, Jumat (7/6/2024).
“Pekerjaan fisik termasuk program unggulan Kasad diantaranya, aliran persawahan panjang 100 meter, penanaman pohon 200 batang, pembuatan sumur bor 3 titik, RTLH, pembuatan MCK. Sedangkan non fisik, seperti penyuluhan pertanian, stunting, KB kes, hukum, dan penyuluhan wasbang,” lanjutnya.