MASAKINI.CO – Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Ar-Raniry menggelar seminar edukasi di SDN 46 Banda Aceh, Rabu (11/12/2024).
Para mahasiswa memilih tema seminar, “Cegah Pencemaran Air Demi Generasi Cerah.” Kegiatan itu merupakan rangkaian mata kuliah Komunikasi Global.
Seminar yang diikuti murid-murid sekolah dasar tersebut bertujuan memberikan pemahaman pada murid tentang pentingnya menjaga kebersihan air, menghemat penggunaannya, dan mengantisipasi permasalahan terkait air bersih.
Dosen pengampu mata kuliah Komunikasi Global, Saiful menyampaikan bahwa seminar ini merupakan langkah konkret mahasiswa dalam merespons isu kurangnya air bersih di masyarakat.
“Sebenarnya, kami ingin melakukan diskusi langsung dengan pihak PDAM atau anggota dewan untuk membahas permasalahan ini,” ujarnya.
Namun menurut Saiful, karena keterbatasan waktu dan jadwal yang padat, diputuskan untuk melaksanakan edukasi kepada siswa sekolah dasar sebagai langkah awal.
“Edukasi ini penting agar mereka memahami sejak dini pentingnya menjaga sumber daya air,” ujar Saiful.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini juga dirancang untuk memotivasi siswa agar mulai peduli terhadap lingkungan, khususnya dalam menjaga kebersihan sumber air dan menggunakan air secara bijak.
“Banyak warga mengeluhkan kondisi air yang keruh dan sulit didistribusikan ke rumah-rumah. Kami ingin memberikan edukasi kepada siswa agar mereka tahu pentingnya menjaga air bersih dan tidak menggunakannya secara boros. Meski sederhana, langkah ini bisa memberi dampak besar jika dilakukan secara konsisten,” ungkap Sekretaris prodi KPI, Hanifah.
Seminar ini diisi dengan berbagai aktivitas, seperti pemaparan materi, diskusi interaktif, hingga permainan edukatif yang dirancang untuk membuat siswa lebih mudah memahami materi yang disampaikan.
Kepala Sekolah SDN 46 Banda Aceh, Nurasanah, menyambut baik kegiatan ini dan mengapresiasi inisiatif mahasiswa UIN Ar-Raniry.
“Kami merasa senang dengan kunjungan mahasiswa UIN Ar-Raniry ke sekolah kami. Edukasi tentang air bersih ini sangat bermanfaat, terutama bagi anak-anak yang biasanya kurang peduli terhadap pemakaian air. Dengan adanya seminar ini, kami berharap mereka bisa lebih hemat dan bijak dalam menggunakan air,” ujar Nurasanah.
Seorang murid SDN 46 yang mengikuti kegiatan, Sufia mengaku mendapatkan banyak pelajaran baru dari seminar ini.
“Kami diajarkan untuk tidak membuang air sembarangan, menggunakan air secukupnya, dan menjaga lingkungan supaya air tetap bersih. Seru banget belajarnya,” kata Sufia.
Kontributor: Aininadhirah, Mahasiswi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Ar-Raniry.
