MASAKINI.CO – Polisi dan TNI di Kabupaten Pidie kini gencar melakukan patroli bersama untuk mengimbau warga di Kecamatan Geumpang agar menghentikan kegiatan penambangan ilegal. Di kecamatan itu disebut banyak terdapat aktivitas penambangan emas ilegal.
Kapolres Pidie AKBP Padli, mengatakan patroli bersama ini demi menjaga kelestarian dan populasi lingkungan atas penambangan tanpa izin yang marak berlangsung di Geumpang.
“Dampak dari penambangan ilegal sangatlah fatal, seperti banjir, tanah longsor dan pencemaran lingkungan pada akhirnya merugikan masyarakat secara luas,” ujarnya, Jumat (1/7/2022) kemarin.
“Jadi kita imbau kepada masyarakat agar menghentikan penambangan ilegal, sebelum bencana yang lebih fatal lagi. Juga kita mengajak seluruh komponen untuk bersama-sama menjaga kelestarian alam,” tambahnya.
Menurutnya, penelusuran yang dilakukan oleh tim gabungan di beberapa titik, didapati kondisi kerusakan alam sangat parah.
Aktivitas penambangan ilegal dengan menggunakan alat berat ekskavator maupun penggalian lubang secara tradisional, disebut jadi penyebab kerusakan itu.
Fadli memastikan, pihaknya dan Kodim 0102/Pidie berkomitmen tinggi menghentikan kegiatan penambangan ilegal tanpa izin di Geumpang tersebut.
Sebelumnya diberitakan, personel gabungan Polda Aceh dan Polres Pidie diadang masyarakat saat hendak melakukan penindakan terhadap pelaku tambang ilegal di kawasan pegunungan Bangkeh KM 21, Geumpang, Pidie.
Petugas mulanya telah mengamankan empat terduga pelaku dan satu unit ekskavator. Namun karena mendapat informasi akan diadang, polisi urung melakukan penangkapan.
