Regulasi Dirubah Mendadak, Persiraja Nilai PT. LIB Membunuh Klub

Sekretaris Umum Persiraja, Rahmat Djailani (dua kanan). [dok:pribadi]

Bagikan

Regulasi Dirubah Mendadak, Persiraja Nilai PT. LIB Membunuh Klub

Sekretaris Umum Persiraja, Rahmat Djailani (dua kanan). [dok:pribadi]

MASAKINI.CO – PT LIB dinilai telah khianati regulasi dengan menetapkan Babak 8 Besar Liga 2 dari home-away menjadi single match, home tournament. Keputusan itu dilakukan lewat manager meeting sore tadi di kantor PT. Liga Indonesia Baru, Jakarta Selatan, Rabu (23/10).

“Mending Liga 2 tahun 2020 nanti buat aja home turnamen kayak tarkam gitu,” tegas Sekretaris Umum Persiraja, Rahmat Djailani.

Manager meeting Babak 8 Besar Liga 2 dihadiri Persiraja, Sriwijaya Fc, Persik Kediri, Persewar, Mitra Kukar, Persita Tangerang, Martapura Fc dan PSMS Medan.

“Hanya Persewar dan Persiraja yang sepakat bermain home – away,” sebutnya.

Ia menyebutkan alasan PT LIB selaku operator kompetisi tidak relevan, agenda politik nasional. Padahal agenda politik itu sudah selesai.

“Keputusan tiba-tiba seperti ini sama dengan LIB ingin membunuh klub dan mematikan semangat sepak bola pada suporter,” Rahmat.

Presiden Persiraja, Nazaruddin Dek Gam juga mengaku kecewa dengan keputusan itu. Menurutnya, keputusan itu sangat tidak adil bagi Persiraja.

“Hasil manager meeting yang tidak adil bagi Persiraja dan tidak fair. Persiraja sangat dirugikan dengan keputusan seperti ini,” tegasnya.

Menurutnya, masyarakat Aceh saat ini sangat antusias menanti pertandingan 8 besar di kandang Persiraja. Pendukung fanatik Persiraja di Aceh kecewa, tidak bisa mendukung langsung Persiraja berlaga.

Ia menduga keputusan itu mementingkan tim tertentu, padahal di regulasi awal home-away.

“Kalau dibicarakan dari awal sebelum liga mulai, tidak masalah,” tegasnya.[]

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist