MASAKINI.CO – Caretaker PSPS Riau, Riswandi mengaku tidak punya strategi khusus untuk menghadapi Persiraja di Stadion H Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh, Senin (26/9/2022).
“Strategi khusus saya rasa tidak ada. Kita cuma banyak melakukan pembenahan di internal. Itu aja,” kata Riswandi, Minggu (25/9/2022).
Dalam lawatan ke Aceh kali ini, PSPS Riau datang dengan hati terluka. Pekan kemarin, Askar Bertuah baru saja kalah atas tamunya, PSMS Medan 3-4. Ironisnya, hasil itu berbuntut terhadap pembakaran fasilitas stadion oleh sejumlah oknum.
Tidak hanya itu, hasil minor di muka pendukung sendiri, membuat Yusup Prasetyo didepak dari kursi kepelatihan. Untuk mengisi kekosongan, manajemen tim menunjuk Riswandi untuk melatih Yudhi Adytia dkk sementara waktu.
Riswandi berharap, laga versus Persiraja bisa berjalan dengan baik. Dirinya lebih fokus menjaga harmoni di tubuh PSPS.
“Persiapan PSPS untuk lawan besok, normal. Kita fokus melakukan transisi, meneruskan head coach kita yang dulu, Coach Yusup,” tuturnya.
Saat disinggung kendala transisi di kursi kepelatihan, dirinya menjawab diplomatis. Riswandi menyampaikan, setiap transisi pasti ada kendala tersebut. Namun dengan izin-Nya, ia yakin bisa melaluinya dengan baik.
“Jangan cari perbedaan tapi persamaan,” imbuhnya.
Mengenai langkah apa yang akan dilakukan PSPS untuk meredam ambisi Persiraja, mendulang kemenangan di depan publiknya sendiri, dirinya mengaku lebih fokus memperbaiki timnya, PSPS.
“Saya juga tidak tau materi Persiraja. Mungkin semuanya baru. Tapi yang jelas, setiap pertandingan kita tekankan bahwasanya; kita menjunjung tinggi muruah Riau,” jelas Riswandi.