Stok Blangko e-KTP Menipis di Aceh

Ilustrasi | Seorang warga memperlihatkan e-KTP. (sumber foto: untuk masakini.co)

Bagikan

Stok Blangko e-KTP Menipis di Aceh

Ilustrasi | Seorang warga memperlihatkan e-KTP. (sumber foto: untuk masakini.co)

MASAKINI.CO – Kepala Dinas Registrasi Kependudukan Aceh (DRKA), Teuku Syarbaini, mengatakan stok blangko Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) di seluruh Aceh menipis. Pihaknya sedang mengusulkan penambahan 100 ribu lembar blangko ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

“Kami minta 100 ribu untuk bertahan 4 bulan. Selama ini e-KTP memang kami prioritaskan ke pemula yakni SMA dan MAN yang akan berumur 17 tahun,” Katanya, Rabu (8/2/2023).

Menurutnya, stok blangko e-KTP menipis di Aceh sebab banyak program ‘jemput bola’ langsung ke masyarakat agar punya kartu identitas. “Banyak program jemput bola maka cepat habis,” ujarnya. Kondisi kosongnya blangko e-KTP itu hampir merata terjadi di seluruh daerah di Aceh.

Syarbaini mengimbau jika pemerintah kabupaten/kota di Aceh yang menginginkan blangko lebih banyak, bisa langsung mengusulkan ke pihak Kemendagri.

“Kalau langsung ke sana diminta mungkin bisa dikasih lima sampai dengan 10 ribu. Sebab kalau di kita tidak bisa kita berikan terlalu banyak karena untuk persediaan kabupaten yang sangat menipis,” jelasnya.

Antisipasi kekosongan blangko tersebut, tutur Syarbaiani, pihaknya menerbitkan Identitas Kependudukan Digital (IKD) dan surat keterangan (suket) sebagai pengganti e-KTP yang belum tercetak.

“Surat keterangan yang diberikan kepada masyarakat ini bersifat sementara, sebagai pengganti KTP elektronik yang belum tercetak,” pungkasnya.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist