Kasus Corona di Banda Aceh Melonjak, RSU Cut Meutia Difungsikan

Wali Kota Banda Aceh, Aminullah, meninjau ruang pinere di RSU Cut Meutia. [Dok Humas Bna]

Bagikan

Kasus Corona di Banda Aceh Melonjak, RSU Cut Meutia Difungsikan

Wali Kota Banda Aceh, Aminullah, meninjau ruang pinere di RSU Cut Meutia. [Dok Humas Bna]

MASAKINI.CO – Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman meresmikan ruang Penyakit Infeksi New Emerging dan Re-Emerging (Pinere) di RSU Cut Meutia, Senin (24/8).

Rumah sakit swasta yang terletak di Jalan Cut Meutia, Kampung Baru, Kecamatan Baiturrahman itu menyediakan 50 tempat tidur lebih bagi pasien yang terjangkit virus corona.

Fasilitas per kamarnya cukup lengkap. Ada AC atau kipas angin, kulkas, hingga dispenser.

Aminullah mengatakan penambahan ruang pinere untuk mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19.

“Per 23 Agustus jumlahnya sudah 346 orang dan 225 di antaranya masih dirawat. Salah satu sebab lonjakan kasus, karena banyak dari kita yang masih abai menjalankan protokol kesehatan,” kata Aminullah.

Menurut prediksinya, kasus positif corona akan semakin bertambah.

“Untuk Itu kita butuh persiapan ekstra. Pemerintah provinsi pun juga mengharuskan semua daerah untuk menambah bed perawatan bagi pasien Covid-19. Alhamdulillah bisa kita tambah 50 tempat tidur di sini,” ujarnya.

Sebelumnya, Pemko Banda Aceh juga telah menyediakan 33 tempat tidur di Ruang Pinere RSUD Meuraxa.

“Dari 33 tempat tidur di sana, saat ini sedang dipakai 12 unit untuk merawat pasien Covid-19. Nanti kalau di sana sudah penuh, baru kita fungsikan yang di RSU Cut Meutia ini,” katannya.

Ia pun meminta dinas kesehatan untuk mempersiapkan ruang pinere tersebut, baik paramedis, ketersediaan alat pelindung diri (APD), dan prasarana lain.

“Cek sampai pada ketersediaan air hingga listrik juga. Kita harus bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang ingin keluar dari situasi pandemi,” kata Aminullah.

Wali Kota juga menyoroti kasus positif Corona di lingungan tenaga medis.

“Ini cemeti bagi semua, petugas medis juga kena. Artinya apa, tidak ada yg kebal. Mari kita saling menjaga dengan menerapkan protokol kesehatan, jaga jarak, pakai masker, cuci tangan, dan tidak berkerumun,” katanya. []

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist