MASAKINI.CO – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Aceh, Dyah Erti Idawati, mengingatkan para siswa dan siswi di SMA Negeri 4 Kota Banda Aceh, agar menjauhi narkotika. Menurutnya, penyalahgunaan barang haram tersebut merupakan pintu masuk terhadap terjadinya tindakan kejahatan lain pada pemuda dan remaja.
“Narkoba pintu masuk untuk kejahatan lainya. Jadi jangan coba-coba untuk mendekati dan mencoba barang terlarang itu,” kata Dyah dalam arahannya pada kegiatan penyuluhan Narkoba bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh, di SMA Negeri 4 Kota Banda Aceh, Rabu (9/2/2022).
Dyah menuturkan, peredaran dan penyalahgunaan narkotika telah menjadi isu nasional yang mendapatkan perhatian khusus terhadap pemberantasannya. Sebab peredaran dan konsumsi obat-obatan terlarang itu menjadi momok tersendiri di kalangan masyarakat.
Lantaran barang haram tersebut semakin marak digunakan di kalangan pemuda dan remaja. Tak dapat dipungkiri, saat ini masih banyak yang mengkonsumsinya.
Dampak yang ditimbulkan pun, kata Dyah, bukan hanya akan merusak kesehatan pengguna, melainkan juga akan berimbas pada suatu bangsa.
“Karena narkoba akan merusak generasi yang berkorelasi pada terbentuknya Sumber Daya Manusia (SDM) yang tidak berkualitas pula. Kenapa perlu kalian menjadi kuat, baik, cerdas dan sehat, adalah untuk bisa membangun bangsa ini. Kita ingin kalian menjadi SDM yang berkualitas,” ujarnya.
Dyah berharap pemuda khususnya pelajar untuk dapat menghindari narkoba dengan lebih menyibukkan diri pada kegiatan-kegiatan positif, yang bersifat pada pengembangan kemampuan diri dan sosial.
“Juga harus dibarengi dengan menjaga pola hidup yang sehat, jaga asupan gizi, olahraga yang cukup, dan jauhi rokok,” sebut Dyah.
Penanggulangan narkoba, sebut Dyah, menjadi tanggung jawab bersama, dimulai dari keluarga, kemudian masyarakat dan pemerintah.