Terbatas Peralatan, Tentara Wanita Ukraina Bahkan Kesulitan Pembalut

Tentara wanita Ukraina.(knowinsiders)

Bagikan

Terbatas Peralatan, Tentara Wanita Ukraina Bahkan Kesulitan Pembalut

Tentara wanita Ukraina.(knowinsiders)

MASAKINI.CO – Badan amal Ukraina melaporkan sekitar 60 ribu wanita telah bergabung dalam perang melawan Rusia. Selama setahun lebih mereka tanpa peralatan yang layak.

Kata pendiri Zemliachky, seragam militer mereka tidak pas, helm mereka menutupi mata saat meluncur dari kepala, dan sepatu bot mereka terlalu besar.

“Yang paling penting adalah seragam militer,” kata Karina, wakil komandan di garis depan Ukraina. “Seragam yang dikeluarkan tidak selalu dalam ukuran yang tepat dan semakin dingin, anda perlu mengenakan pakaian hangat dan berkualitas tinggi.”

Mereka juga kesulitan akses ke produk menstruasi. Pembalut dan tampon sulit didapat dan bahkan lebih sulit untuk diganti ketika kamar mandi lubang yang digali di tanah. Lapor CTVNews.ca, Minggu (19/3/2023).

Karina telah bertempur di militer Ukraina sejak Rusia mencaplok Krimea pada 2014.

“Saya sudah di sini selama setahun tanpa rotasi, saya merindukan air panas dan toilet biasa lebih dari apapun,” katanya.

Menurut perempuan berusia 26 tahun itu, unitnya yang sering berpindah-pindah dalam perang. Dalam kelompoknya hanya dua perempuan, 48 lainnya pria.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist