Masih Tak laku, Nelayan Lampulo Kembali Buang Ikan

Nelayan buang ikan yang mulai busuk di PPS Lampulo | Riska Zulfira/masakini.co

Bagikan

Masih Tak laku, Nelayan Lampulo Kembali Buang Ikan

Nelayan buang ikan yang mulai busuk di PPS Lampulo | Riska Zulfira/masakini.co

MASAKINI.CO – Akibat harga anjlok dan minimnya daya beli masyarakat, nelayan di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kutaraja, Lampulo, Banda Aceh kembali membuang puluhan ton ikan hasil tangkapan.

Menurut seorang nelayan di Lampulo, Apaoh, ikan yang dibuang tersebut hampir terjadi setiap hari karena stok melimpah sementara minat masyarakat sangat rendah. Bahkan ia mengaku saban harinya membuang hingga 5 ton per kapal.

“Stok ikan sangat melimpah, namun rezeki ke kita sangat kurang,” kata Apaoh, Minggu (5/5/2024).

Apaoh mengatakan ikan tersebut tak dibuang sembarangan. Mereka mengubur ke dalam lobang yang digali menggunakan alat berat.

Dikatakannya, kondisi hasil penangkapan ikan oleh nelayan sangat banyak bahkan per kapal mampu membawa hingga 30 ton ikan. Atas kondisi itu, ikan juga tak habis terjual yang mengakibatkan busuk. Sementara Cold Storage yang disediakan juga telah over kapasitas.

“Saat ini kondisi ekonomi masyarakat pun rendah, harga murah kita jual juga tidak laku,” ujarnya.

Ikan yang dibuang mayoritasnya ikan tongkol dan dencis. Untuk ikan tongkol dijual Rp3 ribu perkilogram sedangkan pendapatan yang didapatkan juga tak sebanding dengan modal yang keluar. Akibatnya nelayan terpaksa merugi.

“Toke sudah merugi kali ini,” ucap Apaoh.

Sebelumnya, dua hari lalu para nelayan di PPS Lampulo juga telah membuang beragam jenis ikan. Hal itu juga di sebabkan faktor yang sama. Kata Apaoh kondisi tersebut akan terus berlanjut, mengingat hingga saat ini masih beberapa kapal yang belum melakukan bongkar ikan.

“Kita juga tak buang sia-sia, lainnya juga kita bagikan ke masyarakat yang mau,” pungkasnya.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist