MASAKINI.CO – Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengakui serangan udara Hizbullah di Israel utara telah menyebabkan 18 tentara terluka.
“Termasuk seorang terluka parah, dalam serangan pesawat tak berawak Hizbullah hari Minggu,” bunyi keterangan resmi IDF.
Menurut militer Israel, beberapa pesawat tak berawak diluncurkan dari Lebanon pada Minggu sore, memicu sirene di Galilee Panhandle dan Dataran Tinggi Golan utara.
“Satu drone bermuatan bahan peledak menghantam daerah Merom Golan, melukai 18 tentara. Salah satu tentara terluka parah, dan sisanya dalam kondisi baik,” sebut IDF, mengutip laporan timesofisrael, Senin (1/7/2024).
Hizbullah dalam beberapa bulan terakhir semakin banyak mengerahkan drone bermuatan bahan peledak, bersamaan dengan peluru kendali anti-tank dan rentetan roket.
Hizbullah mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, dan mengatakan bahwa serangan itu menargetkan situs militer Israel di daerah itu sebagai tanggapan atas serangan IDF terhadapnya sebelumnya pada hari itu.
Secara terpisah, satu roket berat diluncurkan Hizbullah di kawasan Beit Hillel. IDF mengatakan proyektil tersebut menghantam area terbuka, tidak menyebabkan cedera atau kerusakan.
