MASAKINI.CO – Setelah temuan beredarnya uang palsu di Suzuya Lhokseumawe beberapa waktu lalu, Bank Indonesia (BI) Perwakilan Aceh kembali mengajak masyarakat untuk mengenali rupiah asli.
Bank Indonesia terus melakukan edukasi kepada seluruh lapisan masyarakat secara nasional melalui program Cinta, Bangga, Paham Rupiah.
Masyarakat disaran memastikan keaslian uang rupiah kertas melalui metode 3D yaitu; Dilihat, Diraba, dan Diterawang. Cara ini paling mudah dan efektif untuk memastikan keaslian uang kertas.
“Uang palsu yang ditemukan sejauh ini tidak dapat menyamai keaslian rupiah jika masyarakat teliti menggunakan metode 3D,” kata Kepala BI Perwakilan Aceh, Rony Widijarto, Kamis (9/1/2025).
Rony menjelaskan edukasi Cinta, Bangga, Paham Rupiah ini menyasar seluruh lapisan, mulai dari masyarakat umum hingga anak-anak sekolah.
Bahkan, program edukasi keaslian rupiah kini telah masuk ke kurikulum sekolah. Hal itu dilakukan agar kesadaran akan pentingnya keaslian uang ditanamkan sejak dini.
“Dengan anak-anak yang sudah cinta dan paham rupiah, pencegahan uang palsu akan lebih mudah dilakukan, tentu dukungan masyarakat sangat dibutuhkan untuk memperkuat program ini,” ungkapnya.
