MASAKINI.CO – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cot Padang Nila, Kecamatan Padang Tiji, Kabupaten Pidie, diprediksi akan penuh pada akhir tahun 2022. Sebanyak 3 palung sel sampah yang ada di sana kini nyaris penuh.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pidie, menyatakan akan segera mencari lokasi baru untuk TPA sebelum lokasi tersebut tak sanggup lagi menampung sampah yang datang dari masyarakat Pidie.
“Diperkirakan akhir 2022 akan penuh semuanya, kami lagi mencari lokasi baru untuk TPA, sebelum nanti menjadi masalah baru mengenai sampah,” kata Kadis DLH Pidie Firman Maulana, Selasa (8/3/2022) kemarin.
Dia menyebut, setiap hari dari 13 kecamatan di Kabupaten Pidie menghasilkan 14 ton sampah yang diangkut menuju TPA Padang Tiji menggunakan truk.
Fiman mengatakan, TPA ini dibangun oleh United Nations Development Programme (UNDP) pada 2012 di lahan seluas 4,5 hektar, lengkap dengan tiga palung sel dan kolam lindi yang menampung limbah cair dari pembusukan sampah.
Tiga palung sel tersebut sebelumnya diperediksi bisa menimbun sampah hingga jangka waktu 15 tahun.
“Namun karena tidak ada sarana dan prasarana lain dilokasi, mesin pemilah, mesin kompos, mesin kompek membuat lubang sel cepat penuh, sehingga lubang sel hanya mampu bertahan 10 tahun,” pungkasnya.
