Satu Santri Terseret Arus di Brayeun Ditemukan, 3 Masih Dicari

Tim SAR gabungan temukan satu korban terseret arus di lokasi wisata Brayeun, Aceh Besar, Jumat 26/8/2022. (foto: dok Basarnas Banda Aceh)

Bagikan

Satu Santri Terseret Arus di Brayeun Ditemukan, 3 Masih Dicari

Tim SAR gabungan temukan satu korban terseret arus di lokasi wisata Brayeun, Aceh Besar, Jumat 26/8/2022. (foto: dok Basarnas Banda Aceh)

MASAKINI.CO – Satu orang santri yang terseret arus sungai di lokasi wisata pemandian Brayeun, Gampong Meunasah Mesjid, Kecamatan Leupung, Aceh Besar ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Jumat (26/8/2022). Korban tersangkut pada dahan kayu di pinggir sungai saat ditemukan.

“Korban bernama Ahmadal Hadi warga Gampong Lam Hasan, Peukan Bada, Aceh Besar. Ditemukan sekitar satu kilometer lebih dari lokasi awal terseret arus,” kata Kepala Basarnas Banda Aceh Ibnu Harris Al Hussain.

Dia menjelaskan jasad korban ditemukan oleh Tim SAR gabungan saat menyusuri sungai sekitar pukul 11.30 WIB siang. Usai ditemukan korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Leupung.

Harris mengatakan Tim SAR gabungan saat ini masih melakukan pencarian terhadap tiga orang santri lainnya yang masih dinyatakan hilang. Mereka adalah; Fahrulrazi (20) santri asal Malaysia, Darazatul Aulia (17) asal Aceh Barat Daya, dan M. Raza Asri (18) asal Banda Aceh.

Sebelumnya diberitakan, lima santri terseret arus sungai di lokasi wisata pemandian Brayeun, Kecamatan Leupung, Aceh Besar. Air bah datang tiba-tiba saat mereka sedang mandi di sungai tersebut, pada Kamis (25/8/2022) sore.

Satu orang berhasil diselamatkan oleh warga yang tengah berada di sana. Sementara empat lainnya hanyut terseret arus. Para santri ini merupakan rombongan dari Dayah Raudhatul Qur’an yang sedang berlibur di tempat wisata Brayeun.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist