MASAKINI.CO – Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry menjalin kerjasama dengan Koninklijk Instituut voor Taal –, Land – en Volkenkunde (KITLV) Jakarta.
Kerjasama dalam pengembangan kajian budaya dan sejarah Aceh itu tertuang dalam Letter of Intent for Cooperation (LoI) dilakukan rektor UIN Ar-Raniry, Prof Mujiburrahman dan Direktur KITLV-Jakarta, Marrik Bellen, di UIN Ar-Raniry, Banda Aceh, Senin (13/5/2024).
Mujiburrahman mengatakan tujuan kemitraan tersebut adalah untuk membina kerja sama akademik, penelitian, dan publikasi antara UIN Ar-Raniry dan KITLV-Jakarta.
“Kerjasama ini sangat penting untuk menggali potensi budaya Aceh, terutama dalam bidang penelitian dan kajian manuskrip, salah satunya mengkaji banyak sekali motif Aceh (seni ukir) yang ada di masyarakat,” katanya.
Selain itu, tuturnya, kebutuhan akan sejarawan Aceh yang lebih banyak serta perlunya ensiklopedia Aceh yang komprehensif, merupakan tujuan pihaknya menjalin kerjasama dengan KITLV-Jakarta ini.
“Semoga kerja sama ini menjadi langkah awal sebagai upaya kita dalam mengembangkan bidang antropologi di kampus UIN Ar-Raniry yang berdampak baik untuk merawat budaya dan sejarah Aceh,” ungkapnya.
Direktur KITLV-Jakarta, Marrik Bellen, berharap kerjasama itu berdampak baik tak hanya khusus kepada kedua belah pihak, tapi juga bagi masyarakat luas.
Penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara Pusat Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam di Aceh dan Alam Melayu (PUSAKA), Prodi Sejarah dan Kebudayaan Islam (SKI) Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) dengan KITLV-Jakarta juga dilaksanakan dalam kesempatan tersebut.