Rektor UIN Ar-Raniry Nilai Demokrasi di Aceh Makin Dewasa

Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Prof Mujiburrahman. (foto: dok Humas UIN Ar-Raniry)

Bagikan

Rektor UIN Ar-Raniry Nilai Demokrasi di Aceh Makin Dewasa

Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Prof Mujiburrahman. (foto: dok Humas UIN Ar-Raniry)

MASAKINI.CO – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh Prof Mujiburrahman menilai demokrasi di Aceh kini semakin dewasa. Hal itu disampaikannya usai Bustami Hamzah dan Fadhil Rahmi yang memilih untuk tidak mengajukan gugatan sengketa hasil Pilkada Aceh ke Mahkamah Konstitusi (MK).

“Kami sangat menghargai keputusan Bustami dan Syech Fadhil Rahmi yang lebih mengutamakan kepentingan rakyat, perdamaian Aceh, dan keharmonisan di antara para elit politik,” kata Mujiburrahman, Kamis (12/12/2024).

Menurut Mujiburrahman sikap ini menunjukkan bahwa politik tidak harus selalu berujung pada konflik, tetapi bisa menjadi alat untuk menjaga persatuan dan keberlanjutan pembangunan.

Selain itu langkah tersebut menunjukkan kedewasaan dan kebijaksanaan dalam berpolitik dan menjadi teladan penting dalam menjaga stabilitas demokrasi di Aceh.

Dia menambahkan bahwa proses demokrasi yang berjalan damai adalah aset penting bagi Aceh, mengingat sejarah panjang perjuangan dan perdamaian di provinsi ini.

Mujiburrahman berharap semangat persatuan dan kedewasaan dalam berpolitik terus menjadi ciri khas demokrasi di Aceh.

Di samping itu, Mujiburrahman juga menyampaikan selamat kepada pasangan Muzakir Manaf-Fadhlullah atas kepercayaan yang diberikan oleh rakyat Aceh dalam Pilkada 2024. Ia mengapresiasi hasil Pilkada yang mencerminkan kepercayaan masyarakat Aceh terhadap kepemimpinan keduanya.

“Semoga kepemimpinan baru ini membawa Aceh ke arah yang lebih baik, dengan semangat kerja sama dan inklusivitas dari semua pihak,” harapnya.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist